Dalam rangka memperkuat koordinasi antar pengelola geosite serta mempersiapkan revalidasi Gunung Sewu UNESCO Global Geopark (UGGp) pada tahun 2027, dilaksanakan kegiatan Koordinasi dan Kunjungan Lapangan Geoarea Gunungkidul pada Kamis, 23 Oktober 2025, pukul 08.30–15.30 WIB. Kegiatan ini melibatkan kunjungan ke tiga lokasi penting di Geoarea Gunungkidul, yaitu Geoforest Wanagama, Geosite

Badan Pengelola Gunung Sewu UNESCO Global Geopark (UGGp) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Meratus UGGp dalam rangka memperkuat jejaring antar-geopark, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kegiatan penandatanganan berlangsung pada 25–27 September 2025 di Sekretariat Meratus UGGp, Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan, Kawasan Perkantoran Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarbaru. MoU tersebut

Jakarta, 19 September 2025 — Pengembangan geopark di Indonesia membutuhkan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta berbagai pemangku kepentingan. Dalam rangka memperkuat koordinasi tersebut, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Direktorat Sumber Daya Energi, Mineral, dan Pertambangan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penyelarasan Program Pusat dan Daerah dalam Pembangunan

Gunungkidul, 18 September 2025 — Forum Geosite Klaster 2 yang melibatkan Geosite Air Terjun Sri Gethuk, Geoforest Wanagama Bunder, dan Geoforest Turunan Watupayung diselenggarakan pada Kamis (18/9) di Kalurahan Bleberan, Playen, Kabupaten Gunungkidul. Acara dibuka oleh perwakilan Bappeda Kabupaten Gunungkidul yang menekankan pentingnya forum sebagai wadah koordinasi, berbagi pengalaman, serta

Gunungkidul, 12 September 2025 – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gunungkidul bersama Arbeiter-Samariter-Bund (ASB) melaksanakan diskusi lanjutan terkait dukungan dan peluang kerja sama dalam penyediaan akses air bersih di kawasan Gunung Sewu. Pertemuan yang berlangsung pada Jumat (12/9) pukul 14.00–16.30 WIB ini digelar di lokasi rencana pembangunan Reservoir Wuluh